Ismawati

Assalamualaikum adik-adik. kali ini kita akan membahas mengenai Perkembangan Teknologi Komunikasi pada kelas 3 Tema 7. Naah untuk lebih mendalami materi ini, agar bisa belajar tanpa rasa bosan, silahkan menonton video dibawah ini:

  Sudah tidak heran lagi dengan pantai daerah Gunung Kidul, memang terkenal dengan pesona pantai pasir putih yang menakjubkan. Namun, siapa tahu mungkin sebagian ada yang belum pernah mengunjungi Panta Krakal. Kenyamanan Pantai ini tak usah diragukan lagi, kenapa? Tersedianya fasilitas-fasilitas yang lengkap mulai dari gazebo hingga alat berselancar. Bukan hanya hamparan pasir putih saja yang mempesona, namun banyak batu-batu karang yang cocok untuk foto-foto ala selebgram loh.. Jika anda perhatikan, di Pantai Krakal ini terdapat dua batu karang yang berukuran besar. Batu karang ini berwarna hitam, dan dibagian atasnya ditumbuhi oleh tumbuh-tumbuhan sebangsa lumut. Untuk anda yang suka menyelam, jangan sia-siakan waktu dan kesempatan anda selagi masih di pantai ini, karena pesona bawah lau pantai krakal ini sungguh memukau. Kejernihan air laut yang dapat melihat jelas isi laut dari hewan-hewan hingga tumbuhan laut.  

  Wisata telaga di Kebumen, selain waduk sempor, masih ada lagi nihh, Jembangan namanya, atau wisata JWA. Namun Jembangan ini terletak di Kecamatan Poncowarno. Wisata alam ini cocok untuk liburan keluarga, apalagi saat ini waktunya liburan bagi anak-anak sekolah. Jembangan yang asri ini dikelilingi hutan yang masih terjaga. Harga tiket masuknya hanya lima ribu rupiah, murah kaa..   itupun untuk satu kendaraan motor. Sedikit berbeda dengan wisata waduk sempor, wisata jembangan ini menyediakan sepeda air dimana transportasi air ini dapat kita kendarai sendiri menggunakan pedal kaki. Intuk harga tiket sepeda air ini per orangnya membayar tiket lima belas ribu rupiah. Dengan memakai sepeda air, anda bisa menjelajahi waduk sesuka hati. Namun jika anda takut lelah untuk mengayuh pedal, jangan khwatir, di Jembangan ini menyediakan perahu naga yang dapat memuat banyak orang. Perlu diketahui, jika anda memperhatikan hutan di sepanjang waduk, anda akan diperlihatkan banyak burung ...

  Candi cetho merupakan candi bercorak agama hidnu yang berada di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Candi cetho ini dijadikan tempat wisata yang memiliki hawa dingin dan sejuk. Ya jelas.. karena berada di lereng Gunung Lawu.   Candi cetho memiliki bentuk yang khas seperti pura yang ada di kota Bali, jadi anda tidak perlu jauh-jauh ke Bali untuk mendapatkan foto yang keren ini.. Nah karena candi ini terletak di lereng gunung, maka tempat ini menjadi jalur pendakian.Untuk menuju wisata candi cetho, anda harus melewati jalan yang berliku serta menanjak, namun jangan khawatir, walaupun rasa lelah saat perjalanan akan hilang karena di sepanjang jalan akan disuguhkan luasnya kebun the yang indah. Kebun the yang terkenal di daerah ini namanya kebun teh kemuning. Seperti wisata candi pada umumnya, setiap akan memasuki wisata candi, harus memakai kain poleng yang bercorak hitam putih. Akan lebih indah jika datang saat sunrise, karena dapat menikmati suasana matahari terbit. Untu...

  Manisan carica dari kota Wonosobo. Wah dibayangkan saja sudah terasa manis dan segar yaa, apalagi mencobanya secara langsung. Biasanya carica dijual di daerah wisata atau di sepanjang jalan kota wonosobo. Carica yang dijual dalam bentuk kemasan biasanya dijual dengan bandrol dua puluh ribu, atau tergantung merk dan besar kecilnya. Namun siapa sangka, carica ada yang dijual mentah yang masih berupa buah, bahkan jika kita bisa mengolahnya, akan bisa lebih hemat dan lebih banyak masakannya. Penasaran cara membuatnya? Kuy ! Alat dan Bahan: 1 kg buah carica matang ¼ gula pasir 2 buah cengkih 2 sdt kapur sirih Garam sedikit saja 6 gelas air Pisau Panci Wadah Penyaring   Cara membuat: Kupas semua buah carica yang sudah matang. Ambil bijinya, namun jangan dibuang. Rebus 6 gelas air hingga mendidih, dan masukkan biji carica. Sembari menunggu air mendidih, potong kecil-kecil buah carica lalu rendam menggunakan air yang diberi kapur sirih sekitar 15 menit. jangan lupa na...

  Tape ketan merupakan makanan yang terbuat dari beras ketan. Nah kalau tape ketan hijau ini tape ketan yang berwarna hijau dari hijaunya daun pandan serta pewarna makanan. Cara membuat tape ketan ini yaitu dengan difermentasi hingga mengeluarkan rasa asam manis yang khas. Yuk intip resepnya ! Bahan : ½ kg beras ketan putih 400 ml air 2 lembar daun pandan (diblender dan disaring) 1,5 keping ragi tape 5 sdt gula pasir Cara membuat: Cuci beras hingga bersih, lalu rendam dengan air yang sudah dicampur sari pandan selama satu malam Kukus beras ketan selama kurang lebih 10 hingga 15 menit, Setelah itu siramkan 400 ml air mendidih ke atas beras sambil diaduk merata. Lalu tunggu 15 menit. Angkat ketan yang sudah dikukus, lalu tunggu hingga uapnya hilang. Taburi ragi dan gula pasir pada ketan tersebut dengan merata. Tuangkan ketan pada wadah yang sudah disiapkan Tutup rapat wadahnya, lalu diamkan hingga 2-3 hari ke tempat yang terlindungi sinar matahari.